Translate Here

Showing posts with label Do You Know?. Show all posts
Showing posts with label Do You Know?. Show all posts

Saturday, April 13, 2024

Sukabumi, Kota Kecil Berjuta Cerita

Kota Kecil Berjuta Cerita



Oleh : Ms.Phia.

Courtesy of YouTube @one motekar channel



Kota Sukabumi, kota kecil dengan berjuta cerita. Aku dilahirkan di Kota ini, cerita hidupku berawal di tempat yang indah ini. Ayahku keturunan Arab Jawa , sedangkan ibu ku wanita cantik keturunan China Sunda. Di kota inilah mereka berdua mendidik ku dan tiga orang saudaraku. 

Kota Sukabumi itu kota pecinan yang unik, terletak diantara dua kota besar, Jakarta dan Bandung melalui Cianjur jika dari arah bandung dan berada setelah Kota Bogor dari arah Jakarta. Sejak dulu kota ini adalah kota transit. Ya, Kota tempat singgahnya pelancong pelancong dari kota kota besar. 

Kota ini membuat semua pendatangnya betah, walaupun hanya sebuah kota kecil tetapi sangat ramai dengan warga nya yang ramah dan selalu tersenyum, itulah kenapa disebut Sukabumi, happy land.

Legenda bercerita jika setiap pendatang akan betah tinggal di kota ini hingga puluhan tahun, bahkan banyak sekali yang hingga tidak ingin pulang ke kampung asalnya. Dan berkeluarga disini 
Ada sebuah cerita rakyat atau legenda di kota ku, yang katanya jika kamu dilahirkan dan dibesarkan di kota ini, maka harus merantau dulu, jika ingin "berhasil" Atau "sukses". Aku pun pernah merantau sangat jauh, entahlah kesuksesan macam apa yang dianggap standar, tapi terasa sekali perjuangannya. Kebanyakan karena berasal dari kota yang kecil, saat berada di kota besar banyak sekali penyesuaian yang harus dilakukan, yaa semacam culture shock . Macam orang bilang serasa menjadi underdog. Orang kampung pergi ke Kota

Semua pendatang akan betah tinggal disini di Kota Sukabumi, selain karena kesejukan udara nya, Sukabumi juga memiliki potensi wisata yang besar dan bervariasi. 

Ada banyak tempat wisata alam dan buatan yang bisa dikunjungi , ada lembah di tengah gunung dan perkebunan teh, danau atau situ,  wisata Goa   diberbagai lokasi, Taman wisata, kebun wisata, Cheese factory dan wisata outbond, serta masih banyak lagi tempat wisata yg lain. 

Makanan khas kota ku ini juga adalah makanan yang dipengaruhi budaya cina, Moci, kue ketan bulat berisi kacang tanah manis, semanis senyuman kami warga Kota dan Kabupaten Sukabumi. 

Kapanpun ada rencana berkunjung, jangan lupa untuk mengunjungi wisata kuliner di tengah kota atau di sekitar pinggiran kota. Pastinya aku siap mengantar tour dalam kota. 

Aku tunggu kunjungan semua di kota Sukabumi, Kota Kecil Berjuta Cerita. 😁🙏

BILINGUAL & MULTILINGUAL LEARNING !

EFT BILINGUAL oleh Ms.Phia
Video Courtesy : Deddy Corbuzier Close the Door Podcast Show (Cinta laura Episode)
Video Courttesy : Layangan Putus Movie clip


EFT Docs



Hari ini sangat menarik karena saya harus mengisi materi untuk kelas English For Teachers (EFT) yang diselenggarakan oleh PB PGRI dan di dukung oleh guru guru hebat se-Nusantara dalam Tim Supervisor. Two thumbs up For You Guys TEAM.

The topic that I have to deliver is taken from my Thesis research, judul penelitian thesis saya adalah Code Mixing dan Code Switching On Deddy Corbuzier's Close the Door Podcast Show. Alasan saya memilih judul tersebut karena saya sangat tertarik menggali fenomena yang terjadi dikalangan anak muda "zaman Now" Bilingual dan Multilingual.

fenomena apakah itu ? Ingat dengan sebutan atau panggilan Gaya anak Jaksel ? yang literary, keren banget and make me want to ikutan keren. ha -ha . Yes, fenomena menggunakan bahasa campuran atau bilingual antara bahasa Indonesia dengan English, yang sekarang makin terdengar seperti hal yang lumrah.

Bilingual , apa itu bilingual ?   Bilingualism adalah menggunakan dua code bahasa yang berbeda dalam satu bagian berbicara, dan menurut Bloomfield

" bilingualism is the ability of a speaker to use two languages every bit as good as one another (in Chaer and Agustina, 2010,p.85-86)."

Kemampuan seorang pembicara dalam menggunakan dua bahasa yang berbeda dalam satu kali bicara dengan penguasaan yang sama baiknya dari setiap bahasa tersebut.

Sekarang ini disaat teknologi semakin cepat berkembang dan komunikasi denganbangsa asing dalam waktu yang terhitung instant atau fast paced communication, penguasaan terhadap skill bahasa asing menjadi sebuah keniscayaan, bagaimana tidak jika kita analisa lebih dalam, kebutuhan akan berkomunikasi dengan berbagai manusia dari berbagai belahan dunia adalah salah satu acara paling efektif untuk mengembangkan bisnis, membangun network dan menambah wawasan.

Munculah lagi yang disebut dengan Multilingual, apalagi ini ? tentunya sudah bukan hal yang aneh , multingual adalah kemampuan seorang pembicara dalam menggunakan beberapa bahasa dalam a single speaking time. Semua bahasa yang si pembicara gunakan memang terkesan campur aduk, tapi nyatanya dengan mencampurkan beberapa bahasa itu akan menunjukkan betapa kayanya kosakata yang dikuasai si pembicara dan betapa cepatnya daya kerja otak untuk menerjemahkan kata kata itu kedalam kaidah bahasa yang tidak hanya katanya tetapi juga karakter, dan aturannya persis seperti pembicara aslinya (native speaker).

Nah, dengan kemampuan bilingual atau Multilingual ini maka munculah bahasan mengenai Code-Mixing dan Code-Switching atau campur dan ganti kode bahasa. Apa itu Code mixing dan Code Switching dalam percakapan ? tentunya adalah metode yang digunakan dalam prose pencampuran dua bahasa atau lebih oleh si pembicara.

Code Mixing Adalah proses mencampurkan bahasa dalam satu kalimat pembicara atau dalam satu proses pembicaraan, sperti gaya anak Jaksel tadi. Sebetulnya dalam konteks belajar untuk menguasai kemampuan berbicara bahasa asing terutama bahasa Inggris, cara campur kode ini sangat efektif dalam proses membiasakan lidah untuk mengatakan kosakatanya juga membiasakan otak kita berkata dalam bahasa tersebut.

Proses campur kode ini juga dianggap efektif untuk emphasizing makna kata, banyak pembicara sekarang ini yang mencampurkan kode bahasa antara Bahasa Indonesia dengan bahasa Inggris dalam setiap percakapannya. Jika beberapa tahun silam, proses ini dianggap kurang pantas atau terdengar seperti kurang tepat, maka dalam era digital sekarang ini pencampuran kode atau bahasa pada sebuah percakapan sudah terdengar sangat familiar. Bahkan bahasa Inggris sudah semakin banyak yang menggunakan sebagai bahasa kedua di nusantara ini.

Seperti contoh yang diberikan pada materi diambil dari cuplikan sebuah program talkshow seorang public figur ternama yaitu Deddy Corbuzier, yang dalam setiap tuturannya menggunakan dua bahasa , yaitu bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Pada cuplikan video Deddy Corbuzier berbicara dengan seorang seniman papan atas yaitu Cinta Laura yang terkenal dengan aksen "Bule" nya yang kental. Tidak hanya Cinta laura yang notabene memang seorang multilingual karena memiliki orangtua yang juga multilingual tetapi juga Deddy Corbuzier yang biasa berbiacara dengan putranya dalam dua bahasa tersebut. Mereka tampak natural sekali menggunakan kedua bahasa itu setiap kali bertutur.

Lalu contoh kedua diambil dari cuplikan sebuah serial pendek Indonesia yang tengah viral dengan line " it's my dream, not hers" nya , film tersebut menunjukkan kepada kita kenyataan umum atau fenomena sekarang ini dimana orang Indonesia pun sekarang sudah semakin banyak menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua, yang juga kerapkali digunakan dalam proses bilingual, hingga jika kita lihat maka banyak netizen yang tersihir dengan setiap ungkapan dalam dua bahasa tercampur yang di tuturkan didalamnya. bahkan seolah menjadi jargon dari fim ini dan diikuti oleh para penontonnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

Dari dua sampel diatas sebetulnya secara tidak langsung mengenalkan kepada masyarakat di Indonesia mengenai penggunaan dua bahasa atau bilingual dalam percakapan sehari - hari, toh semakin banyak sekarang yang juga mengambil ungkapan "It's my dream, not hers" tersebut sebagai jargon untuk mempromosikan produknya. maka proses menjadikan bahasa Inggris sebagai bahsa ke dua sudah bukan lagi sebuah keniscayaan bagi bangsa ini.

Adapun beberapa tujuan penutur menggunakan campur kode atau pindah kode ini adalah sebagaimana di paparkan dalam slide diatas, yaitu :
  1. Menjelaskan makna sebuah kata dalam bahasa Ibu (L1) menggunakan kata dalam bahasa Asing/kedua ( L2) .
  2. Menarik perhatian orang kedua agar fokus pada kata yang ingin ditekankan.
  3. Menunjukkan kemampuan inteligensi seseorang.
  4. Menunjukkan status sosial , seolah dianggap dapat menunjukkan penutur dari kalangan dengan status sosial yang tinggi, atau meingkatkan prestise.
  5. Melatih penguasaan kemampuan bahasa Asing ( dalam hal ini adalah bahasa Inggris)
Metode Code mixing dan Code-Switching ini juga cukup efektif digunakan dalam proses belajar menggunakan bahasa Inggris, terutama dalam melatih kemampuan berbicara dan kosakata. A la bisa karena biasa, begitulah pepatah nya, maka dengan membiasakan menggunakan istilah, kata, frase atapun kalimat dalam bahasa Inggris yang sudah difahami dan mencampurnya dengan bahasa Indonesia atau (L1), merupakan metode yang efektif dan tepat sasaran. Merujuk pada pembentukan kebiasaan baru maka skill berbahasa adalah skill yang dapat dikuasai melalui proses yang tidak instan.

Proses pembiasaan ini dapat membentuk keberanian untuk mencoba bahasa baru yang sedang dipelajarii, kembali pada salah satu tujuan penggunaan campur kode diatas, bahwa dengan proses tersebut maka penutur selain akan melatih English skills nya juga akan meningkatkan prestisenya sebagai pembelajar dan individual dalam lingkungannya.

Dengan menggunakan metode tersebut maka penguasaan kemampuan berbahasa Inggris sudah bukan hal yang sulit lagi, tinggal mengumpulkan keberanian dan konsisten dalam mempertahankan proses yang kontinyu. Selamat mencoba!!







DO YOU KNOW?

Ms.Phia photo collection
 

If you don't know and you want to know, ask. 

If you don't understand and want to share, ask. 

If you are curious that's good, you are doing a good process. 


Do you know? 


Panggilan dalam bahasa Indonesia atau budaya timur seperti Ibu/ Bapak / Tuan/Nona /Nyonya adalah cara untuk memanggil seseorang agar lebih sopan, atau jika kita tidak mengenal orang tersebut. 

In English.. Ada panggilan seperti 

  1. Mr. 
  2. Mrs. 
  3. Miss
  4. Ms. 

Jangan sampai salah yaa penggunaan nya, kapan harus pakai panggilan Mr.(Mister) Mrs. (Misses), Miss(miss) dan Ms. (Miz), karena buat orang kebanyakan panggilan itu hanya untuk tingkatan usia atau status pernikahan saja. Betul juga siih, panggilan tersebut bisa menunjukkan status pernikahan seseorang, yok simak penjelasannya.


Mr. Atau di ucapkan (pronounced) Mister. Itu panggilan untuk laki laki yaa. Mau sudah menikah ataupun belum, tua atau muda, panggilan nya sama. But, jangan salah kalau kita mau pakai panggilan Mr. Ini ada dua cara  

  • Pastikan diikuti nama belakang orang tersebut. Contoh yang common used last name ya:

"Hello Mr. Smith"

"What would you like to have, Mr. Kusumah"

  • Dalam memperkenalkan seseorang dengan nama lengkap dalam kondisi formal , misalnya:

"Everybody, meet Mr. Wijaya Kusumah"

"I'd like to meet my manager, Mr. Sam Smith"

Sometimes people call someone Mr diikuti dengan nama depan ,  menyebutkan panggilan Mr. Diikuti nama depan seseorang. Yang tidak common adalah menggunakan Mr. Tanpa diikuti nama orang tersebut, seperti yang paling sering terjadi di Indonesia, saat bertemu "bule"  panggil "Mister" Tanpa diikuti namanya. Itu akan terkesan kurang sopan lhoo.. 


Mrs. Berikutnya yaitu panggilan "Misses" Ini dilafalkan atau pronunced misses/misses. Ini panggilan yang bisa kita gunakan untuk wanita yang sudah menikah, Married woman. Panggilan ini biasanya diikuti oleh nama belakang suami wanita tersebut atau surname atau nama keluarganya. Contohnya:

"Mr.Smith, I'd like you to meet my wife. " 

"Oh, nice to meet you Mrs. Kusumah"

"That's Mrs. Kusumah, she is Mr. Wijaya Kusumah's wife"


Miss. Panggilan ini di gunakan untuk memanggil wanita muda yang biasanya  belum menikah, di lafalkan (miss). Panggilan ini biasanya juga diikuti oleh nama belakang atau surname wanita tersebut. Biasanya jika kita sudah tau nama depannya kita akan menggunakan nama depan nya saja saat memanggil. Panggilan ini juga bisa digunakan untuk memanggil wanita tanpa diikuti namanya. Hanya Miss saja. 

Contohnya :

"How are you miss? "

"Miss Widya, you are next. "

" Miss Monica thank you for visiting our factory".


Ms. Naah panggilan ini muncul di tahun 1600an di Amerika. Dan semakin banyak digunakan pada tahun 1970 an, dimana saat itu semakin banyak jumlah working woman , atau wanita yang bekerja seperti di pabrik atau perusahaan. Dilafalkan Miz

Panggilan ini awalnya hanya digunakan untuk memanggil wanita tanpa harus menunjukkan atau mengetahui status pernikahannya (dan masih begitu). Seiring dengan berkembangnya jumlah wanita yang bekerja dan pemahaman terhadap emansipasi wanita, panggilan ini digunakan sebagai panggilan untuk wanita dalam hubungan profesional.Seperti halnya panggilan untuk laki laki "Mister " Tanpa melihat marital status dan usia. 

Apakah itu hubungan profesional, di dunia bisnis atau dunia kerja, wanita yang ingin di panggil tidak dengan nama belakang suaminya memilih untuk di panggil Miz diikuti nama depan atau nama surname nya. 


Yang jadi point pentingnya adalah bahwa Usia, status pernikahan/hubungan, Agama termasuk sensitive case (privacy), dan tidak boleh ditanyakan tanpa izin dulu. Atau jangan kaget saat bertanya perihal tersebut biasanya "Bule" menolak untuk menjawabnya. 

Agar lebih profesional maka panggilan Miz ini lebih common digunakan oleh wanita bekerja, hingga secara profesional orang boleh memanggil wanita menikah atau tidak dengan panggilan Miz. Ingat bukan Miss tapi Miz. Disingkat jadi Ms. Bukan Miss. 

Sementara untuk orang Indonesia, kebanyakan hanya tahu bahwa panggilan Ms. Ini pasti untuk wanita yg belum menikah. Jangan salah artikan, bisa jadi panggilan ini digunakan untuk menjaga hubungan sebatas hubungan kerja, profesi ataupun bisnis saja. 

Bukan karena mereka malu dengan status nya, atau sombong karena tidak mau beri tahu atau bahkan terindikasi tindakan yang mencurigakan jika wanita tidak ingin menunjukkan statusnya. Be Wise and give respect. 

Don't miss judge. 

Contoh:

" I have an appointment to meet Ms. Phia today "

"Ms.Johnson is my co-worker, she is a professional worker"

" Let me contact Ms. Stone to confirm about this.".

Naah sudah tau kan sekarang gimana harus panggil orang dalam bahasa Inggris? Jangan salah lagi yaa. Dan ingat for some people they like to keep marital status as private matters, respect that.

Dengan tahu cara panggilan ini saja, kita sudah belajar caranya respect  privacy orang lain, learn English itu belajar culture nya juga. Stop belajar tanpa banyak tanya dan Baca. Biasakan cari ilmu dari sumber yang tepat, dan cari sumber sebanyak mungkin, jangan pernah merasa lelah dalam mencari ilmu yeess. 



Salam One Day One Writing (ODOW) 

Sukabumi, July 22nd




Tuesday, November 23, 2021

Ibu Aam My Cheerful Mentor

Coutessy of Aam Nurhasanah Photo

Sukses
Sukses Sukses

Aam Nurhasanah, namanya semakin lekat denganku semenjak aku bergabung dengan grup belajar menulis bersama Om jay dan PGRI. Siapakah wanita manis penuh semangat dan selalu tersenyum ini ?

Beliau adalah salah satu mentor menulisku, ya, beliaulah yang selalu tanpa lelah mengajak untuk menulis , ayo menulis ayoo selesaikan tulisannya, hingga terbitlah buku antologi pertamaku.

Tak hanya menyemangati untuk menulis dan menulis, Bu Am, begitu aku memanggilnya, di awal awal pertemuan maya kami , aku selalu tertarik melihat status wa nya yang beliau isi dengan postingan membuat rujaklah, mengasuh anaknya yang bernama Adel lah, merajutlah dan segala hal yang menyenangkan selain juga tentunya hobinya menulis.

Bu Am itu sangat produktif dalam membuat buku, bejubel buku antologi sudah dibuatnya, dan juga di kuratori olehnya, bahkan beliau adalah salah satu peserta Kelas Belajar Menulis yang sukses menulis bersama Prof.Eko Indrajit., aaaah iri rasanya dengan segudang prestasinya... 

Yang paling mengejutkan adalah saat beliau menghubungi saya via nomor HP, beliau menawarkan saya untuk menjadi moderator dan masuk ke dalam Tim Solid Om Ya, antara percaya dan tidak sebetulnya, moso amatiran begini di jadikan moderator, pikirku saat itu. tapi dengan kegigihan dan kepercayaan yang beliau berikan pada ku , akhirnya terjadilah, aku moderator amatiran bergabung dengan tim orang orang hebat yang terkadang bikin minder sendiri karena prestasi prestasi mereka.

Beliau adalah mentor pertama yang membuka jalan ku menjadi salah satu moderator dalam program Belajar menulis tersebut. Ibu yang selalu tampil ceria ini ternyata juga punya seorang mertua yang tinggal di Kota kelahiranku, Sukabumi. Tak segan bu Am menceritakan bagaimana sudah lama tidak berkunjung ke Kota ini. 

Bu Am, hingga hari ini masih selalu menyemangatiku dalam bertugas sebagai moderator, memberikan tips yang sangat bermanfaat untuk menjadi kurator, penulis, dan moderator di kelas WA dengan Om jay. Sangat bersyukur hingga saat ini Allah Subhanuwata'ala selalu pertemukan dengan orang orang hebat yang tidak pernah perhitungan dengan ilmu yang dibagi.

Terimakasih bu Aam , mamanya Adel atas keyakinannya pada kemampuan saya, walaupun saya masih tertatih kadang dengan kesibukan kerja yang ada, tapi saya sangat bahagia bisa berkontribusi dalam kebaikan sepertinya. Semoga semua ilmu yang sudah dibagi dengan saya akan menjadi ladang pahala dan amal sholeh untukmu ya Bu Aam yang baik hati, aamiin.

Jangan berhenti menyemangati yaa, selalulah jadi yang ceria dan menceriakan, bahadia dan membahagiakan, pintar yang bikin orang pintar dan humble  tanpa batas.







Friday, November 12, 2021

WHO WIN THE BOOK ? FIND OUT HERE !

 

Courtessy of WAG Tim GMLD

Treat people the way You want them to treat you, remember everyone in our lives is our customer. Always give the best of us.
Ms.Phia

At exactly 16:00 today I was a speaker for a program called GURU MOTIVATOR LITERASI DIGITAL, this is one of the many classes that Om jay (Bapak Wijaya Kusumah) Guru Blogger Indonesia fantastic program.

The topic that has been viral lately is related to HOAX and FAKE NEWS !, since millions of people are saying the words, it repeated something in our brain, to finally we concluded automatically that those two words mean trouble.

I would not be too focused on those two words and give what most people need within the digital world and literacy. I was focusing the topic on Staying Positive. The word alone "POSITIVE" brings out the good in our brain, no stress, no harmful meaning, no negativity. 

All of us have been damaging our own minds, with negativity, well it is not that learning or discussing those two words is not an important matter, in fact, it is a crucial problem to be handled as fast, bit it is merely that when we talked or discuss HOAX and Fake News several days in a row will be the death of our soul.

The soul needs some positivity to be absorbed, so staying positive, saying positive, and doing positive will be the cure for a dirty wound caused by the fast-paced information.

On the webinar, I was giving away three books of mine for the best participants, and it was hard to decide who are the best one, but herein is the list f the winner :

1. Rina from Tanggamus Lampung

2. Fransisco Xavierius Fernandez from  Lombok Nusa Tenggara Barat

3. Ramafiel from Kota padang West Sumatra


(For all Winners please send your complete address to This Number 081298670700)

Thank you for being actively involved in the discussion, I learned so many new things today, as also every participant did.

May the best and the blessed be with all of us always so that we will never stop be the agent of change.




Sunday, August 01, 2021

Do You Know ?

Makanan Sejuta Umat



Folks, Hari ini dengan Berita DO You Know . saya akan mengangkat satu jenis makanan yang bisa dinikmati semua kalangan, semua usia dan semua suku bangsa. apakah itu ? Mie atau noodle dalam Bahasa Inggris, dan dikenal dengan sebutan Pasta di Italia. 

Mengutip dari Wikipedia, ada tiga bangsa yang mngklaim bahwa Mie ini adalah ciptaan mereka yaitu Italia, tioghoa dan Arab. bagaimana tidak di setiap negara akan ditemukn hidangan yang bernama mie ini. Walaupun dengan nama yang berbeda beda Mie ini adalah makanan sejuta umat.

Menurut Data World Instan Noodles association (WINA), Tiongkok adalah negara yang mengkonsumsi mie terbanyak hingga tahun 2018. Meskipun beberapa negara mengaku bahwa mie ditemukan oleh mereka, tetapi bukti menunjukkan bahwa tulisan tentang mie yang paling tua berasal dari Dinasti han Timur antara tahun 25 dan 225 Masehi,  gila kan .. dari tahun itu sudah ada cerita tentang mie.

Mie adalah makanan yang berbahan dasar gandum atau tepung gandum, kebanyakan mie di negara eropa di seput pasta atau spagethi, karena semakin banyak orang mengkonsumi mie . Sekarang sudah tidak terhitung jumlah produsen mie instan di dunia.

Di Indonesia Mie dikenal dengan nama mie, di Korea dengan sebutan ramyeon dan Jepang dengan sebutan ramen. Cara mngolah mie ini pun beragam, bisa disajikan dengan kuah sup, kuah pedas,kuah ikan, kuah daging , dan kuah kuah lainya, ada juga yang menyajikan dengan sebutan mie goreng, tanpa kuah. 

Di Indonesia Mie ini sangat terkenal juga dan banyak sekali penikmatnya, Do You Know ? siapa yang mengenalkan Mie instan pertama kali di Indonesia ?, penjajah Jepang. Mie di Jepang mulai dikenal sejak Jepang mengalami Kelaparan yang lama , hingga mereka mulai mengolah bahan yang ada berupa tepung menjadi mie.Kelas banget kan sejarah mie di dunia ini.

Naaaah , sampai hari ini Folks. Mie di negara kaya rempah kita ini sudah banyak modifikasinya. Siapa yang tidak kenal Mie Godok jawa ?? atau Mie Aceh ? mungkin Mie Goreng?. Mie sudah menjadi makanan yang sangat diminati semua orang. Ya Lagi lagi  makanan sejuta umat. 

Mie tidak lagi hanya sebagai makanan pengganti nasi saja tetapi juga semakin terkenal sebagai makanan cafe atau jajanan street food yang sangat menguntungkan. Semangkuk mie instant saja bisa dibandrol harga 25 Ribu padahal harga satu bungkus mie instan tidak sampai 5 ribu saja. tambahan topping yang menggugah selera pun di ciptakan untuk menarik minat pembeli.

Bagi para penyuka olahan mie, pasti penasaran dengan berbagai macam olahannya. Jika anda akan berkunjung ke sebuah kota kecil dengan sejuta Cerita, Sukabumi. Jangan lupa untuk kunjungi sebuah resto mie yang paling fenomenal disana. Nama Restonya pun menarik sekali Mie SP.

SP adalah singkatan dari "Seuhah Pisan" yang dalam bahasa Indonesia adalah "Pedas Sekali". Dari namanya saja sudah tau doong kayak apa rasananya.. Eeeh  jangan nebak nebak lhooo. Coba langsung ajaa. Cabangnya sudah ada di Bogor . 

Ada Mie kuah ada Mi goreng, dengan berbagai topping dan yang paling menarik adalah level pedasnya sampai level 60. Rasa rempah pada kuah mienya kentel banget. pedasnya bikin nagih, sensasi mie nya bikin ngileerr. pas lagi ngiler yok cari mie instan stoknya di lemari. masak Yuk. Selamat makaan mie 


Mie Nyemek
Foto from Google foto and Mie SP Sukabumi

Mie Godok
Foto whatsapp sumber Om Jay



Friday, July 23, 2021

"SEBLAK" A modified Local Wisdom

Today's News
JAPLAK, NOODLES SEBLAK WITH CHICKEN FEET TOPPING!




        Talking about food variety from Indonesia has always been a non-ending Topic. The Country of Hundreds of fascinating Cultures and unique Tribes has been the heaven of Food Lovers. The amazingly rich taste of Indonesian Culinary products is recognized worldwide. 

        Rendang Padang, one of the famous traditional food from West Sumatra enrich the list of Indonesian most Phenomenon traditional foods. This traditional food has a typical taste of herbal ingredients mixed with the traditional way of cooking that can preserve the Beef Redang to be stored for a long time. You might want to check the link for more explanation. 

        From West Sumatra, Let's move a bit further to Other Island in Indonesia, Bandung, West Java. Yes, we are going to talk about one of this City's well-known food.  As you can see from the picture the food we are going to talk about is "Seblak". 

        Seblak is one of the Local wisdom started in Bandung, the original variant of seblak is made of Kerupuk ( Dried Chips), with Indonesian traditional spices like shallot, garlic, aromatic ginger (kencur), and loads of Chilly blend together. to make it more not only delicious but also nutritious, some may add chopped vegetebles like cabbage or kale even carrot.

        Why is it local wisdom? because the recipes of this food are inherited generation by generation. Through words of mouth from time to time. Then it became a famous spicy food amongst the Sundanese in West Java. It is created from a family tradition, where Sundanese are mostly family people who like to stay close to the big family.

        Seblak tastes savory and occasionally very spicy, today you can find Seblak in various types of ingredients. Dried Chips, Macaronies, Kwe Tiaw, Noodles, are some of the most used basic ingredients in making seblak. Recently, in 2019 people started to create a new type of Dried food it is called Japlak. Japlak is made of  Glutinous flour called kanji. 

Japlak seblak has occupied the market of Seblak selling throughout the years until today. Teenagers of spicy foods lovers would have ordered this type of seblak. and since then seblak has been a famous spicy food with lots of different toppings. 

        Before the pandemic, you can find many Seblak Street food at markets or culinary stations in west Java. Even in villages, towns,s and big cities in Indonesia. it is modified to a more sophisticated food many times in several areas. The toppings create an expensive price out of the most.
    
        So, if one day you visit Bandung or West Java, never leave the place without tasting the variations of Seblak especially "Japlak Seblak with noddles". You won't regret every taste of it.






By. Ms Phia